Perguruan Tinggi
CYCL Teams
CYCLOPS merupakan turbin hybrid dengan 2 sumber energi terbarukan yang bekerja dengan cara memanfaatkan efek perpindahan panas secara stacking dimana perbedaan gradien suhu untuk memompa udara panas lembab keluar digantikan oleh udara dingin kering sehingga menimbulkan aliran udara yang dan dan energi bayu dilengkapi dengan turbin curtate yang merupakan jenis turbin termutahkir yang memiliki efisiensi maksimum sebesar 46% sehinhgga CYCLOPS mampu menghasilkan daya meskipun dengan kecepatan angin yang rendah
ArchiHydro Energy Team
ArchMicro Hydro Energy merupakan salah satu inovasi turbin ulir archimedes Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) dengan memanfaatkan debit air kecil sebagai penggerak turbin. ArchiMicro Hydro Energy ini, merupakan inovasi yang ramah lingkungan karena menggunakan material berupa PVC bekas yang masih layak pakai. Inovasi ini dibuat untuk membantu masyarakat khususnya daerah 3T (Terdepan, Terpencil, dan Terbelakang) sebagai penerang jalan maupun penerangan rumah dengan memanfaatkan aliran air pada saluran irigasi maupun selokan dengan skala kecil.
Milano
INSPEKTA merupakan infrastruktur yang terdiri dari sistem INSPEKTA dengan Komponen yang meliputi aplikasi mobile INSPEKTA, kotak sampah berbasis IoT (INSBin) dengan menggunakan sumber energi solar cell, serta secondary sorting. INSPEKTA bertugas mengatasi permasalahan pengelolaan sampah rumah tangga dengan pemilahan sampah organik, kertas, plastik, logam, dan B3 yang akan didaur ulang atau digunakan sebagai bahan bakar pada PLTSa atau PLTBm sehingga dapat menghasilkan energi listrik. Sampah yang telah dikumpulkan melalui INSBin di setiap rumah akan diambil oleh driver ketika mendapatkan notifikasi dari user. Kemudian, user akan mendapatkan keuntungan berupa POINS yang dapat digunakan untuk beberapa pilihan, seperti, donasi untuk menolong sesama, belanja untuk meningkatkan pendapatan UMKM daerah, penanaman pohon untuk melakukan pengijauan, serta pembelian voucher listrik yang bersumber dari energi listrik terbarukan. Dengan demikian, INSPEKTA dapat membantu masyarakat dan pemerintah dalam membangun smart environment and electrification city.
Antasena PCEV
Antasena PCEV merupakan alat portable charger kendaraan listrik yang mudah digunakan dan ramah lingkungan. Efisiensi energi yang diberikan alat ini sebesar 7kW dengan lama waktu pengisian 1 jam 58 menit pada baterai 13,8 kW. Teknologi Antasena PCEV telah diuji menggunakan simulasi Solidworks, dan didapatkan safety factor sebesar 3,4 pada reaktor dan 30 pada tabung, sehingga terjamin aman untuk digunakan. Antasena PCEV dapat dijual dengan harga Rp14.705.000 yang mampu bersaing dengan listrik PLN yang diestimasikan seharga Rp29.535.800/tahun. Waktu yang dibutuhkan untuk mencapai BEP adalah 6 bulan 24 hari. Teknologi ini berpotensi untuk diproduksi pada lini bisnis Astra di bidang otomotif (kendaraan listrik), serta mendukung program percepatan KBL yang dicanangkan pemerintah, dan membantu mewujudkan Sustainable Development Goals (SDGs) pada poin 7 (energi bersih dan terjangkau), 9 (infrastruktur, industri, dan inovasi), dan 13 (penanganan perubahan iklim)
Code
Sistem pembangkit listrik gabungan antara turbin whirlpool dan thermoelectric generator yang diintegrasikan dan dipasang di daerah aliran air seperti sungai. Sistem ini kami rancang dengan mempertimbangkan data dari kecamatan Kalibawang, Kulon Progo.
EP19
Alat Monitoring PLT Biogas Peternakan Sapi berbasis IoT merupakan produk inovasi berupa sistem monitoring deteksi dini pada PLT Biogas peternakan sapi dengan memanfaatkan teknologi Real-time Sensor Measurement serta terintegrasi dengan Cloud Server. Alat ini akan memantau dan memastikan kondisi lingkungan pengolahan biogas tetap terjaga agar output yang dihasilkan lebih maksimal. Alat ini akan memberikan rekomendasi aksi kepada pengguna apabila kondisi pengolahan biogas pada PLT Biogas melewati batas aman yang telah ditentukan.
Albatros
SMART merupakan inovasi solar tracker yang dapat bekerja secara pasif dengan hanya memanfaatkan cahaya matahari. SMART memanfaatkan prinsip ekspansi dan kompresi fluida untuk beroperasi. SMART terdiri dari komponen yang sangat sederhana. Sehingga, SMART memiliki harga yang ekonomis dan juga perawatan yang minim membutuhkan tenaga ahli. Meskipun begitu, SMART memiliki kemampuan untuk meningkatkan efisiensi solar panel hingga 15,78%. SMART juga dilengkapi dengan komponen kalibrator. Sehingga, SMART dapat dipasang di berbagai daerah dengan temperatur ambien yang berbeda-beda. Membuat SMART memiliki efisiensi tinggi, murah, serta fleksibel untuk ditempatkan di daerah pedalaman maupun perkotaan demi kemudahan akses energi oleh seluruh lapisan masyarakat Indonesia.
EKO Engineer
Inovasi underwater savonius darrieus turbine ini akan digunakan sebagai sistem pembangkit mikro yang digunakan untuk pengolahan air bersih. Pengolahan air sungai menjadi air bersih menggunakan teknologi water treatment (slow sand filter).
Cocodry Team
COCODRY-CELL merupakan inovasi baterai cerdas ramah lingkungan berbasis abu sekam padi dan chitosan sebagai elektrolit alternatif pada baterai. COCODRY-CELL mengembangkan konsep zero waste yang memanfaatkan limbah baterai bekas, limbah abu sekam padi, dan chitosan sebagai komponen utama baterai. Berdasarkan hasil penelitian, dihasilkan tegangan rata-rata 1.2 volt dengan kuat arus 0.32 ampere dan daya tahan selama 14 hari saat diaplikasikan pada jam dinding. Inovasi COCODRY-CELL dapat menjadi solusi alternatif dalam mengatasi masalah limbah dan berpotensi menjadi sumber energi alternatif terbarukan yang ekonomis dengan biaya bahan baku satu buah baterai Rp24,80 dan bahan baku satu unit power bank Rp33.124,00.
Bonita
ARABIKA (Agrivoltaics Energi Bersih Kopi Indonesia) adalah inovasi pemasangan panel surya yang dilengkapi solar tracker untuk perkebunan kopi, sehingga mereplikasi metode shade-grown untuk peningkatan kualitas kopi dan menambah pemasukan petani dari penjualan listrik.
SMA/SMK
Isaac Genesis
Pembuatan dan pengembangan biogas di desa parigi kecamatan takkalalla kabupaten wajo dengan memanfaatkan kotoran sapi. Biogas ini bisa dimanfaatkan untuk memasak, menjadi sumber energi untuk menyalakan lampu petromax dan menyalakan rice cooker
MAHATMA GANDHI
Sebuah prototipe alat yang berfungsi untuk mengkonversi getaran pada jalan menjadi energi listrik yang kemudian dimanfaatkan sebagai sumber energi pada lampu penerangan jalan. Selain itu, karena sistem prototipe ini berbasis IoT, maka hasil tegangan yang dihasilkan oleh alat ini dapat dimonitoring melalui Blynk App pada smartphone.
PV-AGRIPUMP
PV-AGRIPUMP merupakan inovasi pompa air yang menggunakan tenaga surya sebagai sumber energi alternatif. Inovasi ini dilengkapi dengan smart system berupa sensor water level dan mikrokontroler yang dapat mrngatur nyala dan mati pompa secara otomatis.
LekGO!
i-REPOT hadir sebagai solusi aplikatif terhadap problematika penyediaan listrik di kawasan rural dengan potensi energi hidro yang mumpuni. Inovasi PLTMH ini memanfaatkan turbin berjenis Archimedes Screw yang memiliki spesifikasi sesuai dengan medan instalasi dari i-REPOT, dimana untuk saat ini akan berfokus pada pembenahan penerangan jalan di Desa Payangan, Tabanan. Berkaca pada kondisi aliran irigasi subak yang potensial, maka diperlukan suatu inovasi yang mampu dioperasikan secara efisien dan mudah untuk dipindahkan menyesuaikan dengan kondisi aliran. Adapun salah satu fitur i-REPOT yang memiliki kaki penyangga yang dapat dilipat guna menyesuaikan derajat kemiringan alat dan ketinggian aliran air. Maka dari itu, i-REPOT sesuai dengan kepanjangannya memiliki sifat portable yang terdefinisikan sebagai ringan dan mudah dipindahkan. Namun berkebalikan dengan akronimnya, i-REPOT dapat diinstalasikan maupun dioperasikan dengan mudah dan tanpa repot. LekGO! bersama i-REPOT, wujudkan Green Energy tanpa repot!
JAYA M1K
Fungsi dari alat ini yaitu untuk mengendalikan dan memonitoring konsumsi pemakaian listrik rumah indekos yang meliputi total pemakaian listrik pada setiap kamar, tegangan arus listrik yang digunakan, alat - alat elektronik dan otomatisasi penggunaan listrik yang dapat diakses melalui software aplikasi yaitu Cloud Blynk. Alat ini juga dapat digunakan sebagai pemberi peringatan ketika tegangan arus listrik yang tidak stabil dan penggunaan listrik yang terlalu boros, sehingga dapat mencegah kerusakan pada alat elektronik dan menghemat konsumsi pemakaian listrik pada rumah indekos.
Bio-L
Lumpur Lapindo adalah tragedi menyemburnya lumpur panas yang dikarenakan kesalahan pengeboran minyak oleh PT. Lapindo Brantas di Dusun Balongnongo, Desa Ronokenongo, Kecamatan Porong, Sidoarjo, Jawa Timur pada tanggal 29 Mei 2006. Diketahui bahwa volume lumpur di Sidoarjo sekitar 50.000 m3 setiap harinya. Lumpur tersebut mengandung mineral silika 25.67%, natrium 1.17%, magnesium 1.75%, alumunium 13,27%, klorin 0.91%, kalium 1.93%, kalsium 1.54%, besi 7.89%, kadmium 0.3%, tembaga 0.4%, dan timbal 0.73%. Selain mengandung mineral, aktivitas semburan lumpur juga mengeluarkan gas metana. Semburan gas metana ini keluar dari bawah permukaan tanah melalui celah akibatnya bau gas metana yang keluar dalam radius 25 meter dari titik semburan cukup terasa menyengat. Diprediksi pada jarak lebih dari tiga meter dari titik semburan kandungan gas metana yang terdeteksi sekitar 20 -30%. Sementara itu dalam radius di bawah tiga meter kadar gas metana di atas 100% yang mengakibatkan lumpur mudah terbakar jika terpercik api. Jika diteliti lebih lanjut, lumpur lapindo mengandung senyawa logam tanah jarang (rare earth), logam ini merupakan komponen dalam pembuatan baterai untuk kendaraan listrik. Maka dari itu, kami meneliti dan memanfaatkan kandungan yang terdapat dalam lumpur lapindo untuk dimanfaatkan sebagai biolistrik dengan menggunakan metode Microbial Fuel Cells (MFCs). Tujuan dari pembuatan inovasi ini yaitu, pertama mempelajari potensi Lumpur Lapindo di Sidoarjo sebagai sumber pembangkit listrik dengan menggunakan metode Microbial Fuel Cells (MFCs). Yang kedua memanfaatkan berlimpahnya lumpur Lapindo yang masih mengandung karbon organik sebagai substrat di dalam sistem MFCs. Inovasi ini diharapkan dapat dimanfaatkan masyarakat luas sebagai sumber energi terbarukan, karena dengan seiring bertambahnya waktu semua menggunakan listrik untuk kebutuhan hidup yang instan. Keunikan inovasi ini lahir karena memanfaatkan bakteri yang dapat mereduksi logam untuk menghasilkan listrik. Adapun bakteri yang dimanfaatkan adalah, Geobacter sulfurredunens, Geobacter metallireducens, Shewanella putrifanciens, Clostridium butyricum, Rhodoferax ferrireduncens, dan Aeromonas hydrophila. Dalam penelitian ini, kami menggunakan metode research and development (R&D). Sedangkan dalam mengumpulkan data, kami melalui beberapa tahapan yakni, studi literatur, melalukan preparasi alat dan bahan pada ruang laboratorium, dan melakukan analisis data. Penelitian ini berlangsing selama tiga bulan, yang dilaksanakan di Laboratorium Kimia MAN Sidoarjo dan uji sampel yang dilakukan di Laboratorium Universitas Brawijaya. Penelitian ini terdiri dari dua tahap yaitu pertama tahap pengembangan pendahuluan, meliputi survei lokasi lumpur lapindo serta pembuatan rancangan percobaan berupa desain bangunan. Dan tahap kedua yaitu tahap pengembangan inti, pada tahap ini kami melakukan analisa kelayakan inovasi serta survei kepada masyarakat sekitar dan lingkungan sekolah. Hasil elektrisitas menunjukkan bahwa perlakuan paling optimal untuk menghasilkan elektrisitas terbaik adalah kombinasi antara seng dan tembaga dengan rata-rata elektrisitas 1,4 volt dalam setiap dua chamber. Dapat ditarik kesimpulan bahwa, lumpur Lapindo dapat dimanfaatkan sebagai biolistrik dengan menggunakan metode microbial fuel cells (MFCs) dan menghasilkan listrik sebesar 1,4 volt setiap dua chamber. Kata kunci: Biolistrik, lumpur Lapindo, microbial fuel cells (MFCs).
Diesel Team
Inovasi green biodiesel dibuat melalui reaksi transesterifikasi antara lemak larva BSF dengan etanol yang memiliki toksisitas rendah. Reaksi dibantu oleh katalis heterogen CaO (Kalsium Oksida) cangkang keong sawah. Hasil biodiesel dianalisis efektivitas pembakarannya melalui nilai setana, nilai kalor, titik nyala, viskositas, densitas, dan angka asam. Biodiesel lemak larva BSF lebih ramah lingkungan karena menghasilkan emisi yang rendah dan tidak menyebabkan korosi pada mesin. Lalu biodiesel larva bsf berpeluang besar untuk dikembangkan karena dalam penyediaan bahan baku tergolong mudah, ekonomis, dan melimpah.
Herbal Briket Team
Herbal Briket Merupakan Bahan Bakar Padat Berbasis Komposit Dengan Memanfaatkan Limbah Sampah Organik Berupa Daun Kering yang Diperkuat Oleh Tepung Tapioka yang Disisipin Oleh Aroma Herbal (Daun Serai) sebagai solusi Energi Alternatif Untuk Mengurangi Penggunaan Kayu Bakar dan Kerosin
Inobel_SMK NEGERI 2 Amuntai
Hydraulic Briket compactor adalah alat pencetak dan pemadat adonan briket arang sekam. Proses Compact menggunakan System hydraulic dengan hasil 7 Batang untuk sekali Compact. Product briket dapat langsung d gunakan setelah d jemur 1 - 2 hari
Sangar Team
SALEIM merupakan pembangkit listrik tenaga air asin yang dapat dimonitoring dan dikontrol dari jarak jauh menggunakan smartphone dengan memanfaatkan Internet of Things